Waspadai Hewan Predator, Ditpolairud  Imbau Masyarakat Bantaran DAS Mentaya Selalu Berhati - Hati

KOTAWARINGIN TIMUR - Kapal Polisi XVIII-2005 Ditpolairud Polda Kalteng, kali ini melakukan kegiatan Patroli sekitar bantaran sungai Mentaya dan mendapati warga yang sedang bersiap-siap mandi di Bantaran sungai Mentaya Sampit Kotawaringin Timur, Senin (05/09/2022)

Kegiatan Patroli rutin ini di lalukan oleh Kapal Polisi XVIII-2005 Ditpolairud Polda Kalteng bertujuan untuk memberikan imbauan kepada masyarakat yang masih sering mandi di sungai agar tetap berhati-hati dan tetap menjaga keselamatan di perairan khususnya di sungai Mentaya yang masih banyak kapal-kapal besar yang sering melintas dan bermuatan berat dan yang paling utama adalah waspada terhadap ancaman hewan buas jenis buaya, "Sebelum mandi dan terjun ke sungai harap melihat situasi kanan dan kiri terlebih dahulu, "Ucap Sunardi.

Baca juga: Hasil Survei LSI Terkait Kepercayaan Masyarakat kepada Penegak Hukum Polri Masih Peringkat Tertinggi

Dirpolairud Polda Kalteng Kombes Pol. Boby Pa'ludin Tambunan, S.I.K., M.H., melalui Komandan Kapal Polisi XVIII - 2005 Bripka Sunardi mengatakan pihaknya akan terus melakukan patroli di sekitar bantaran sungai guna memberikan pelayanan kepada masyarakat, menjaga keamanan dan ketertiban daerah aliran sungai, kegiatan ini juga sebagai salah satu upaya mengurangi jumlah kecelakaan yang terjadi di perairan khusunya kecelakaan yang di sebabkan oleh hewan buas jenis buaya yg masih sering terlihat daerah aliran sunga(DAS) Mentaya.

Baca juga: Rumkit Bhayangkara Palangka Raya Kembali Ulurkan Tangan Bantu Sesama Melalui Kegiatan Jumat Berbagi

Kami juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih baik mandi dan beraktifitas tidak langsung turun kesungaikarna sudah banyak kejadian buaya sungai sering menampakan diri kepermukaan dan tidak sedikit juga warga yang tergigit binatang buas tersebut, "jadi tetap berktifitas namun harus tetap menjaga keselamatan" ucap Sunardi.

Jika memang harus beraktifitas di sungai , keselamatan harus tetap di utamakan karna selain hewan buas jenis buaya masih banyak ancaman keselamatan lainnya termasuk kapal-kapal yang melintas di (DAS) Mentaya ."Tutup Sunardi.

Baca juga: Anugerah MTQ Polri, Kapolri Berharap Terbentuknya SDM Unggul dan Berakhlak